Senin, 03 Maret 2025

Buat Generasi Kedepan


Kasus-kasus korupsi bukanlah PR yang mudah bagi aparat penegak hukum. Keseriusan itu harus dibuktikan dengan tindakan, sikap serta gaya hidup yang dimulai dari hati yang paling dalam.

Korupsi yang teorinya mudah dijadikan buku dan bahasa hukum, namun seperti pepesan kosong. Kemuakan itu sejak dulu ada, tapi luntur seiring waktu. Lalu merajalela kesemua lini, dan.....

Oligarki yang jahat

Demokrasi yang kotor

Penegakan hukum yang tumpul

Keadilan yang sulit di dapat

Otoritasi aparat dalam sistem pemerintahan

Politisasi agama

Sosial dan budaya -trans nasional merajalela

Ekonomi kerakyatan yang tidak merakyat

Media sosial, momok buat otak anak dan menjadi "jancuk" kaum dewasa tua

PHK masal dimana-mana

Rampok-rampok bertebaran

Adu tikam atau tikam teman seperti mudah dilakukan

Ratu adil disandangkan pada jago-jago politik, tapi salah kata dan tindakan dieranya

Lihatlah karya seniman yang dengan nurani dan pandangan ekspresinya melukis sebuah fenomena bangsa kita, dan mereka dibungkam

Oh Indonesia, semoga tidak goyah dirimu. Kami menjaga sekuat tenaga agar engkau tegak ditengah panah dan peluru menembaki dirimu

Tamengmu sekuat baja, seindah alam nusantara, dan maknamu merasuk dalam jiwa. Generasi kedepan....sambutlah dengan ilmu agar bangsa Indonesai tercerahkan olehmu.



Bogor, 3 Maret 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar