Kamis, 25 Mei 2023

Pepatah Jawa yang Luhur: OJO NGGUMUNAN (Jangan Silau/Heran/Kaget)



Mungkin daerah lain dengan pepatah yang maknanya mirip ada. Kita ini diajarin untuk SEDERHANA dalam HIDUP. Supaya apa? Supaya MAKRIFAT dan INGAT bahwa manusia itu memiliki sifat yang selalu berubah-ubah. Dalam Hitungan DETIK. Disekitar kita sering kita temui, bahwa ada orang berubah sifatnya karena mungkin sedang naik pangkat, banyak harta, tersohor, banyak pengikut dll sehingga menjadi congkak alias sombong dan bisa jadi memandang rendah orang lain.
Ada juga orang yang sering dianggap hina, buruk sifat, lain dari orang biasanya lalu menganggap orang diluar seperti ini layak disumpah serapahin, dicaci, disingkirkan.
Ada juga orang yang merasa baik, soleh, menganggap tidak ada masalah apa-apa dengan dirinya, namun sering memandang orang dengan standar kebaikannya.
Maka, jangan silau dengan TOPENG-TOPENG sepeti itu. Pandang dengan sewajarnya, pandang dengan kasih dan sayangNya, pandang dengan hati yang luas, pandang dengan mata batin bahwa akhir hayat adalah perjalanan terbaik untuk menjadi lebih baik. Ingat bahwa mereka-mereka yang baik bisa saja di akhir hayat suul khatimah, begitu juga mereka yang dianggap hina diakhir hayat husnul khatimah.
Mari pandang ciptaanNya dengan penuh kasih sayang dan penuh cinta karena Allah SWT ❤️ Sandarkan hati hanya kepada Allah bukan pada makhluk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar