Serat
Kaping Gangsal
Kepada :
Gusti Allah
Duh Gusti Allah aku
sedang sakit. Pikiranku, tenggorokanku, hidungku, mataku, telingaku, mulutku,
perutku, dan inilah nikmat dari-Mu.
Aku tidak menolak
Gusti, tapi aku terima semua dari-Mu. Demamku menjadi-jadi, aku bersujud taubat
semoga Engkau terima. Ya Tuhan, jika suratku ini yang terkahir, maka aku titip
Engkau jaga Ayah dan Ibuku, kakakku dan keluarganya, adik-adikku, dan
sudara-saudaraku, begitu juga dengan sahabat-sahabatku baik yang suka maupun
yang benc terhadapku. Jagalah mereka, lindungilah mereka, sayangi mereka
sebagaimana Engkau menyayangiku hingga detik ini.
Tuhanku, ak rindu
kepada-Mu dan rasulmu Muhammad. Jika Engkau jemput aku dengan segera, maka
khusnul khatimahkan aku. Aku tersenyum dengan segala sesuatu takdirMu karena
aku ini dari-Mu dan akan kembali kepada-Mu.
Tuhan, aku dengar,
lihat, meniru para kekasih-Mu, wali-Mu, ulama-Mu, Kyai-Mu dan aku cinta kepada
mereka walaupun aku tidak sesering santri-santri yang meraup berkah dari mereka
karena-Mu.
Gusti, bagaimana dengan
kader-kaderku? Jagalah dan bawalah mereka ke medan perang-Mu untuk meraih
ridha-Mu.
Allahku, Rasulku,
Nabiku, Waliku, Ulamaku, Kyaiku, Sahabat-sahabatku aku mencintaimu. Sungguh.
Lailahaillallah
Muhammadur Rasulullah
Faridh
Nunyai Bandar Lampung,
19 Februari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar